1Detik.Online
Beredar sebuah video yang memperlihatkan emak-emak kepergok mencuri susu kaleng di salah satu minimarket di Jalan Hiu Putih Raya, Bukit Tunggal, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Selasa (11/7/2023) sore.
Tak hanya susu kaleng, emak-emak tersebut juga ketahuan mencuri serenteng penyedap makanan.
Setelah ketahuan mencuri barang belanjaan itu, emak-emak tersebut kemudian digeledah oleh pemilik toko dan beberapa warga yang sedang belanja di minimarket tersebut.
Aksi penggeledahan emak-emak tersebut direkam oleh warga yang berada di lokasi dan kini rekaman itu viral di media sosial. Salah satu akun yang membagikan video penggeledahan itu adalah akun Instagram @medsoszone.id.
Dalam video itu, tampak emak-emak berbaju hitam dan berhelm itu digeledah sejumlah orang.
Saat dilakukan penggeledahan, terdapat tiga kaleng susu yang diseludupkan ke dalam jaket wanita itu.
Tak hanya itu, beberapa barang dagangan lainnya seperti penyedap makanan juga ditemukan di baju emak-emak tersebut.
Dilansir dari Tribun Kalteng, adik pemilik toko bernama Fitri mengatakan, bahwa ini bukan kali pertama emak-emak itu maling di tokonya.
“Jadi terduga pelaku ini sudah sering mengambil barang di toko, pertama kali kami curigai pada Mei 2023 lalu,” terangnya, Rabu (12/7/2023).
Meskipun telah melakukan tindakan tersebut, pemilik toko membiarkannya dan menandai bahwa emak-emak tersebut biasa mencuri.
Akibat kesal karena sering kehilangan barang dari toko, pada Selasa (12/7/2023) sore, pegawai toko langsung menghentikan tersangka yang diduga mencuri.
“Jadi cara mengetahui mencuri atau tidak, salah seorang pegawai menyenggol ibu tersebut dan terdengar suara kaleng dari dalam jaketnya,” ungkap Fitri.
Para pegawai tidak menyadari karena emak-emak tersebut mengambil barang dari toko yang tidak terpantau oleh kamera CCTV.
“Karena ada suara kaleng dalam jaketnya, pegawai kami langsung meminta izin untuk menggeledah ibu tersebut,” sambung Fitri.
Ternyata, saat diperiksa, ibu tersebut tertangkap tangan mengambil sejumlah barang dari rak toko.
“Jadi ibu tersebut mengambil 6 kaleng kental manis dan 3 bungkus besar penyedap makanan,” ungkap Fitri.
Diketahui bahwa ibu tersebut sering berbelanja di toko tersebut, dia berbelanja setiap Jumat seminggu sekali.
“Makanya kami curiga karena ibu tersebut belanja pada Selasa kemarin, sepertinya ibu tersebut memiliki jadwal untuk beraksi,” duga Fitri.
Ibu tersebut juga pernah tertangkap mengambil barang di toko ponsel yang memiliki pemilik yang sama dengan toko tersebut.
Namun, pada saat itu, pemilik toko ponsel memilih untuk menyelesaikan masalah secara damai dan tidak ingin memperpanjang masalah karena merasa kasihan.
Karena sering mengalami pencurian, pemilik toko akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
“Kita mengambil langkah damai, sehingga kemarin berujung dengan dilakukan mediasi dan restoratif justice di Mapolresta Palangkaraya,” tutup Fitri.
Sumber dari : Tribun.medan.com
.jpg)
