Fakfak. 1Detik. Online -
Bukan mudah Perjuangan bangsa Indonesia meraih kemerdekaan, bebas dari belenggu penjajahan. Sebab ternyata harus menghabiskan waktu ratusan tahun, serta banyaknya nyawa pejuang terengggut dalam perjuangan itu.
Menghayati perjuangan para pejuang kemerdekaan Bangsa ini, Wakil Bupati Fakfak, Yohana Dina Hindom, harus berusaha keras secara batin, menahan air matanya agar tidak menetes, di hadapan lautan manusia yang hadir dalam kirab merah putih, selasa (15/8) pagi, di Taman Satu Tungku Tiga Batu, jalan Dr. Salasa Namudat Fakfak.
Pantauan 1Detik Online, Mama Yo, sapaan akrab Wakil Bupati, tak kuasa menahan air mata bahagia, manakala Bupati Untung Tamsil (UT), memberikan kesempatan kepada dirinya untuk menyampaikan kalimat pelepasan balon gas ke udara, sebagai komitmen dan semangat menjaga NKRI sampai mati.
Rasa syukur bercampur bahagia karena hasil perjuangan kemerdekaan, dapat dinikmati sampai kini usia kemerdekaan bangsa Indonesia ke-78 tahun.
"Terima kasih Tuhan untuk kemerdekaan, alam yang begitu indah untuk kami dan anak cucu kami. Trima kasih untuk kemerdekaan ini. Semoga Tuhan senantiasa menjaga dan melindungi kami, agar kami selalu dapat mengisi kemerdekaan ini dengan pembangunan" ucap Mama Yo sambil melepas balon gas bersama Bupati UT.
Sebelumnya, ribuan warga Kabupaten Fakfak dari berbagai elemen masyarakat, sejak pagi turun ke jalan-jalan melakukan konvoi kendaraan, dengan membawa bendera merah putih melewati jalan utama di kota Fakfak, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Kirab Merah Putih menyongsong HUT RI ke-78 tahun.(AR)
0 Komentar