Diduga Buronan Tedi Adianto alias Ardiyan Nyambi Jadi Wartawan Sembunyi di Berbagai Tempat


Bandar lampung,1 detik - Wartawan libas tuntas sekaligus wartawan monitor lampung yang viral diwartakan di berbagai media online dan streming bum diperkirakan melarikan diri diberbagai tempat, Jumat 24/1/2025



Berdasarkan beberapa Nara sumber yang memungkinkan buronan tersebut bersembunyi di tiga tempat,diantaranya di kediaman orang tua dijalan Al barokah RT 01 kelurahan way dadi kedua di kota bumi Lampung Utara tempat kediaman saudaranya yang berkerja didinas catatan sipil tempat ketiga memungkinkan ia bersembunyi di lokasi kediamannya diPekon KUSA kota agung dikomplek Islamic center, gang pelamboyan ,dimana ada dugaan main kucing kucingan disebabkan ada indikasi Tedi dibekingi pimpred tempat ia bekerja, bukan Tampa alasan disebabkan rumah kediaman Tedi bertetanggaan dengan Pimpred media tempat ia bekerja, pimpred tempat ia bekerja sewaktu dikonfirmasi pada beberapa waktu yang lalu membantah adanya bek ap atau nembekngi pelaku buronan tersebut



Tim dari media fakta liputan melakukan uji konfirmasi pemadam kebakaran kota bandar Lampung menemui komandan peleton ( Dantom ) Ifan, ia membenarkan bahwa Tedi alias Ardiyan ini pernah jadi pegawai disini,dan ia menipu banyak orang,tuturnya.




masih kata Ifan pihak TNI - Polri sudah dikerahkan sejak tahun 2021 dan sudah pernah dilaporkan ke Polsek Sukarame, saya sendiri ditipu Rp.50 juta,bebernya.




sk salah satu warga pekon KUSA kota agung sewaktu dikonfirmasi di tempat kediamannya mengungkapkan berkaitan dengan Dedi tak terduga boronan,kami warga merasa resah berharap agar Tedi segera ditangkap, katanya.




Bripka Agus Solihin babinkamtibmas pe Kon KUSA kota agung sewaktu dikomfirmasi melalui via watshap dengan nomor 08226947xxx menjelaskan untuk keamanan seorang pelaku yang diduga bersembunyi di pekon KUSA silahkan berkoordinasi dengan Polsek Sukarame,sementara ini tolong diamkan terlebih dahulu, terangnya dari pengungkapan pak Babin mohon jangan informasi ini disebarkan karena ditakutkan buronan tersebut kabur,jelasnya




sementara itu kepala pekon KUSA kettrin sewaktu dihubungi awak media berkali-kali tidak aktif sampai berita ini ditayangkan kakon KUSA belum bisa di hubungi.




( Ikbal )

0 Komentar

KLIK DISINI Untuk MENDAFTAR
Cari Semua Kebutuhanmu Disini!