Simalungun, 1detik.asia -
Kondisi longsor pada ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kelurahan Sondiraya, Kecamatan Raya-Sindaraya, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, tepatnya di Huta Badursa, kini bertambah parah.
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Dewan Pimpinan Nasional Ikatan Pemuda Anak Raya (LSM DPN IPAR) Kabupaten Simalungun, Ganda Purba mengatakan, setiap hari sekolah, jalur lintasan tersebut selalu dlintasi bus berpenumpang pelajar.
Itu mengerikan sekali karena mengancam keselamatan bus yang mengangkut pelajar masuk jurang, kata Ganda Purba, Rabu 26/2/2025.
Menurutnya, longsor itu awalnya berukuran kecil sejak dua bulan yang lalu, Namun, belakangan ini semakin membesar, dengan kedalaman longsor sekira 30 meter dan lebar 10 meter.
Bahkan, sebagian aspal telah amblas ke jurang Parahnya lagi, kondisi aspal jalan juga sudah mengalami keretakan, sehingga berpotensi muncul longsor lanjutan yang dapat, memutuskan jalur lintasan tersebut, Lokasinya juga cukup mengkawatirkan karena berada di dekat tikungan.
Ini sangat membahayakan, Pengemudi kendaraan harus ekstra hati-hati bila melintasinya, Jika tidak waspada, bisa saja bus masuk jurang, ungkapnya.
Ganda yang berdomisili tidak jauh dari lokasi longsor tersebut menyesalkan belum adanya tanda-tanda pembenahan dari pihak terkait, Sementara di lokasi, sudah ada tanda-tanda peringatan, seperti police line (garis polisi).
Menyikapi belum adanya tanda-tanda pembenahan, Ganda beserta sejumlah warga lainnya mendesak Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) untuk segera membenahi jalan tersebut, semisal membangun tembok penahan tanah atau bronjongan.
Akses jalan ini sangat vital digunakan masyarakat terutama sebagai jalur transportasi penghubung Kecamatan Raya-Rayakahean. Juga dapat tembus ke Kota Tebingtinggi, Serdang Bedagai, Lubuk Pakam hingga Medan, urainya.
(Donny)
0 Komentar