Minahasa, 1detik.asia -
Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, kembali menghadapi ancaman cuaca ekstrem yang diprediksi masih akan berlanjut dalam beberapa hari ke depan. Curah hujan tinggi disertai angin kencang memicu kekhawatiran akan terjadinya pohon tumbang, banjir, dan tanah longsor.
Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. "Saya meminta seluruh jajaran pemerintah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana ini," ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Minahasa juga mengimbau masyarakat yang tinggal di wilayah rawan longsor dan di sekitar pantai untuk meningkatkan kewaspadaan. Masyarakat dihimbau untuk selalu memantau perkembangan cuaca dan meningkatkan kesiapsiagaan dengan melakukan beberapa langkah, seperti:
- Hindari aktivitas diluar rumah jika tidak mendesak, terutama dia area yang beresiko tinggi seperti dekat pohon besar atau fiang listrik yang rawan tumbang.
- Waspata terhadap potensi banjir dan tanah longsor, terutama bagi warga yang tinggal di daerah rawan seperti di perbukitan atau di lereng gunung.
- Selalu mengikuti informasih resmi dari BMKG dan BPBD terkait perkembangan cuaca untuk mengantisipasi resiko lebih lanjut.
- Menjaga kebersihan lingkungan terutama dengan memastikan saluran air tetap bersih agar tidak terjadi penyumbatan yang bisa memicu banjir.
Dengan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, diharapkan masyarakat dapat mengurangi risiko dan dampak bencana alam. Pemerintah Kabupaten Minahasa berkomitmen untuk selalu siap dan sigap dalam menghadapi potensi bencana akibat cuaca ekstrem demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat.
(Fadly)
0 Komentar