Apa Jawaban Lurah di Kertapati Saat JK- SS Konfirmasi Perihal Pembangunan Kantor Kelurahan ?
PALEMBANG,- 1detik.asia
Tim media dari Jurnalis Kertapati Sumatera Selatan (JK-SS) hari ini mulai melakukan monitoring terkait pembangunan proyek 3 kantor Lurah di Kecamatan Kertapati Palembang.
Hery selaku koordinator JK-SS mencoba mengkonfirmasi Lurah Ogan Baru dan Kemas Rindo perihal pembangunan kantor kelurahan yang terlihat sudah dimulai.
Dalam keterangannya, Firdaus Lurah Ogan Baru menjelaskan kalau kantornya bukan di bangun baru melainkan hanya dilakukan renovasi atau perbaikan dibagian depan dan belakang kantor.
"Bukan bangun baru tapi renovasi atau memperbaiki, menambah sedikit ke depan, kebelakang dan tidak dibangun 2 tingkat, intinya hanya diperluas", terang Firdaus kepada awak media, Kamis (24/04/2025).
Untuk sumber dana Firdaus tidak mengetahui dari mana secara pasti dan dirinya mengatakan yang lebih tahu pihak kecamatan.
"Untuk Sumber dana, APBD Tapi yang jelas ini pihak kecamatan yang bisa menjelaskan nilainya berapa dan sebagainya", katanya.
Kalau Lurah, lanjut Firdaus, hanya mengawasi tentang lahan dan tata letak ruang kantor, seperti ruang lurah, sekretaris, ruang pelayanan dan lainnya.
Dirinya juga tidak menjelaskan siapa kontraktor yang mengerjakan proyek ini.
"Kemarin kontraktornya sudah datang, itu yang tahu pihak kecamatan", jawabnya lagi.
Adapun tujuan diperbaiki kantor ini yaitu untuk mengantisipasi banjir, karena perlu dinaikan lantainya. Saat ini sejajar dengan jalan.
"Karena jalan lebih tinggi daripada lantai kantor sehingga saat pasang air masuk. Apalagi di belakang sampai merembes ke ruang lurah oleh karena itu dilakukan perluasan kedepan 3 meter, belakang 1 meter dan lantai ditinggikan", paparnya.
Terpantau proyek sudah dimulai hari ini dengan pemasangan batu alam sekeliling agar pondasi kuat.
"Kemudian untuk Plang proyek, mungkin belum karena kontraktor baru survey", pungkas Lurah.
Senada dengan Lurah Kemas Rindo, Suhaimi tidak mengetahui sumber dana darimana.
"Coba kalian tanya ke siapa bidang terkait di kecamatan. Saya kurang paham berapa besaran dananya. Kami sebagai Lurah hanya di suruh pindah bahwa kantor akan dibangun dan di bagusin", terang Suhaimi, Kamis (24/04/2025).
"Kontraktornya juga saya tidak tahu", pungkasnya. ( Rills / Agung)
0 Komentar